Masuk

Ringkasan dari Fungsi Organik: Nomenklatur Amida

Kimia

Asli Teachy

Fungsi Organik: Nomenklatur Amida

TOPIK - Fungsi Organik: Penamaan Amida

Kata Kunci

  • Amida
  • Tata Nama IUPAC
  • Gugus fungsi
  • Karbonil
  • Amina
  • Substituen
  • Rantai karbon
  • Prefiks
  • Sufiks
  • Ikatan peptida
  • Senyawa organik

Pertanyaan Kunci

  1. Bagaimana cara mengenali amida pada struktur senyawa organik?
  2. Bagaimana tata cara penamaan amida yang sesuai aturan IUPAC?
  3. Apa saja langkah-langkah menentukan prefiks dan sufiks pada penamaan amida?
  4. Bagaimana cara membedakan penamaan amida dengan fungsi organik lainnya seperti asam karboksilat dan ester?

Topik Penting

  • Struktur amida: Mengenali gugus fungsi yang khas (gugus karbonil terikat gugus amina)
  • Sistematika penamaan: Langkah demi langkah penamaan amida berdasarkan tata nama IUPAC
  • Pengenalan substituen: Cara penamaan dan penempatan substituen yang terikat pada nitrogen amida
  • Perbedaan amida dengan fungsi organik lain: Ciri khas struktur yang membedakan amida

Spesifikasi Bidang Ilmu

Pengertian

  • Amida: Senyawa organik yang mengandung gugus fungsi -CONH2, -CONHR, atau -CONR2, dimana R menyatakan gugus alkil atau aril
  • Gugus fungsi: Kumpulan atom tertentu di dalam molekul yang bertanggung jawab terhadap sifat kimia dari kelas senyawa tersebut
  • Karbonil: Gugus fungsi yang terdiri dari atom karbon yang berikatan dengan oksigen melalui ikatan rangkap (C=O)

Kosakata

  • Prefiks: Bagian dari tata nama yang menunjukkan jumlah karbon pada rantai utama dan ada tidaknya cabang atau substituen
  • Sufiks: Bagian dari tata nama yang menunjukkan fungsi kimia utama dari molekul, dalam hal ini, "-amida" untuk amida
  • Ikatan peptida: Jenis ikatan amida khusus yang ditemukan pada protein, terbentuk dari reaksi antara gugus karboksil satu asam amino dengan gugus amina asam amino lainnya

Rumus

  • Rumus umum amida alifatik sederhana: R-CO-NH2
  • Untuk amida tersubstitusi: R-CO-NHR' atau R-CO-NR'R"

CATATAN - Penamaan Amida

Istilah Penting

  • Amida: Kelompok senyawa yang berasal dari asam karboksilat dimana gugus OH digantikan dengan gugus amina atau turunannya. Fungsi amida penting dalam biomolekul seperti protein, yaitu membentuk ikatan peptida
  • Tata Nama IUPAC: Sistem aturan baku internasional untuk penamaan senyawa kimia. Penting untuk komunikasi yang jelas dan akurat dalam bidang kimia

Gagasan dan Konsep Utama

  • Struktur amida memiliki gugus karbonil (C=O) yang terikat langsung dengan nitrogen
  • Amida dapat berupa primer (RCONH2), sekunder (RCONHR'), atau tersier (RCONR'R")
  • Penamaan amida diawali dengan mengenali rantai karbon terpanjang yang terikat karbonil, dilanjutkan penunjukkan posisi substituen, dan diakhiri dengan "-amida"

Isi Topik

  • Penentuan rantai karbon utama: Pilih rantai terpanjang dengan gugus amida dan gunakan prefiks sesuai jumlah karbon (contoh: metan-, etan-)
  • Substituen pada nitrogen: Dinamakan "substituen-N" dan disebutkan sebelum nama amida. Contoh: N-metiletanamida
  • Penentuan sufiks: Sufiks "-amida" selalu digunakan di akhir nama senyawa utama

Contoh dan Kasus

  • Untuk amida sederhana rumus CH3CONH2, nama IUPACnya adalah etanamida, dimana "etan-" menyatakan rantai dua karbon dan "-amida" menyatakan gugus fungsi
  • Untuk amida sekunder seperti CH3CONHCH3, dinamakan N-metiletanamida, dimana "N-metil" menyatakan substituen metil pada nitrogen dan "etanamida" menyatakan amida yang berasal dari etana
  • Untuk amida tersier, seperti CH3CON(CH3)2, dinamakan N,N-dimetiletanamida, yang menunjukkan dua substituen metil pada nitrogen (di- menyatakan dua substituen sama)

RANGKUMAN - Penamaan Amida

Ringkasan Poin Penting

  • Amida adalah senyawa organik yang dikenali dari gugus karbonil (C=O) yang terikat langsung dengan nitrogen (N)
  • Penggolongan amida menjadi primer, sekunder, atau tersier didasarkan pada substituen yang terikat pada nitrogen
  • Penamaan IUPAC amida mengikuti cara penentuan rantai karbon terpanjang, penunjukkan posisi dan penyebutan substituen yang terikat pada nitrogen, diakhiri dengan sufiks "-amida"
  • Prefiks pada penamaan menunjukkan jumlah karbon (contoh: met-, et-, prop-), sedangkan sufiks "-amida" menunjukkan fungsi organik spesifik

Kesimpulan

  • Amida dikenali dari strukturnya yang khas dan menjadi penanda untuk penamaan yang spesifik
  • Perbedaan amida dengan fungsi organik lainnya didasarkan pada pengenalan gugus karbonil yang terhubung dengan nitrogen
  • Penamaan amida bersifat sistematis, mengikuti aturan IUPAC yang jelas, yaitu penggunaan prefiks untuk rantai karbon dan "N-" untuk substituen pada nitrogen
  • Pemahaman tentang penamaan amida memungkinkan komunikasi yang efektif dan identifikasi amida secara tepat dalam berbagai konteks kimia
Komentar Terbaru
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!
Iara Tip

SARAN IARA

Ingin mendapatkan akses ke lebih banyak ringkasan?

Di platform Teachy, Anda dapat menemukan serangkaian materi tentang topik ini untuk membuat Pelajaran Anda lebih dinamis! Permainan, slide, kegiatan, video, dan banyak lagi!

Orang yang melihat ringkasan ini juga menyukai...

Teachy logo

Kami menciptakan kembali kehidupan guru dengan kecerdasan buatan

Instagram LogoLinkedIn LogoTwitter LogoYoutube Logo
BR flagUS flagES flagIN flagID flagPH flagVN flagID flagID flag
FR flagMY flagur flagja flagko flagde flagbn flagID flagID flagID flag

2025 - Semua hak dilindungi undang-undang