Masuk

Pertanyaan tentang Pemahaman dan Refleksi tentang Filsafat

Filsafat

Originais Teachy

Pemahaman dan Refleksi tentang Filsafat

Sedang

(Originais Teachy 2025) - Soal Sedang dari Filsafat

Filsafat, sepanjang sejarah, telah menjadi alat penting dalam pengembangan pemikiran kritis dan pemahaman yang lebih dalam tentang kenyataan. Salah satu aspek utamanya adalah kemampuan untuk mempertanyakan hakikat berbagai hal dan menantang kepastian yang telah diterima. Di era di mana kebenaran absolut sering menjadi perdebatan, kemampuan untuk merenung dari sudut pandang filosofis menjadi semakin relevan. Dalam konteks ini, bagaimana filsafat dapat dimanfaatkan untuk menggugat gagasan yang sudah mapan tentang hakikat kebenaran dalam diskusi kontemporer seputar etika dan moralitas?
a.
Filsafat dapat digunakan untuk menggugat gagasan yang sudah mapan tentang hakikat kebenaran dalam diskusi kontemporer seputar etika dan moralitas dengan menekankan pentingnya tradisi, menerima norma sosial, dan menjaga nilai-nilai budaya.
b.
Filsafat dapat digunakan untuk menggugat gagasan yang sudah mapan tentang hakikat kebenaran dalam diskusi kontemporer seputar etika dan moralitas dengan menekankan perlunya konsensus, pelestarian dogma, dan mempertanyakan kepastian absolut.
c.
Filsafat dapat digunakan untuk menggugat gagasan yang sudah mapan tentang hakikat kebenaran dalam diskusi kontemporer seputar etika dan moralitas dengan mendorong penerimaan pasif terhadap pandangan yang ada, menolak perspektif baru, dan melawan perubahan.
d.
Filsafat dapat digunakan untuk menggugat gagasan yang sudah mapan tentang hakikat kebenaran dalam diskusi kontemporer seputar etika dan moralitas dengan mendorong pertanyaan kritis, analisis logis terhadap argumen, dialog inklusif, serta penerapan teori etika yang menchallange norma tradisional.
e.
Filsafat dapat digunakan untuk menggugat gagasan yang sudah mapan tentang hakikat kebenaran dalam diskusi kontemporer seputar etika dan moralitas dengan mengutamakan kesesuaian dengan norma yang sudah ada, mempertahankan kebenaran yang dianggap tidak terbantahkan, dan membatasi pemikiran kritis.

Kunci Jawaban:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Curabitur id consequat justo. Cras pellentesque urna ante, eget gravida quam pretium ut. Praesent aliquam nibh faucibus ligula placerat, eget pulvinar velit gravida. Nam sollicitudin pretium elit a feugiat. Vestibulum pharetra, sem quis tempor volutpat, magna diam tincidunt enim, in ullamcorper tellus nibh vitae turpis. In egestas convallis ultrices.
Emoji eyes

Kunci Jawaban

Anda harus menjadi guru terdaftar untuk melihat kunci jawaban

Emoji eyes
Iara Tip

SARAN IARA

Sedang membuat tugas atau daftar latihan?

Di platform Teachy, Anda dapat membuat materi-materi ini secara otomatis, tanpa menghabiskan waktu berjam-jam mencari pertanyaan 😉

Pengguna yang melihat pertanyaan ini juga menyukai...
Soal icon

Soal

Tingkat Kesulitan Sedang

Sumber:

Is external icon

UFPA

Sekolah Filsafat: Kuno, Abad Pertengahan, Modern, dan Kontemporer

Soal icon

Soal

Tingkat Kesulitan Sulit

Sumber:

Is external icon

Teachy

Di era modern ini, pandangan subjektif seseorang sering kali dibentuk oleh berbagai pengaruh yang kompleks, baik dari sisi budaya, teknologi, maupun sosial. Proses globalisasi dan kemajuan dalam teknologi informasi serta komunikasi telah melahirkan cara-cara baru dalam berinteraksi serta membentuk identitas, yang menantang pemahaman tradisional tentang individualitas dan komunitas. Dalam konteks ini, apa dampak terbesar dari perubahan-perubahan tersebut terhadap hubungan individu dengan masyarakat dalam budaya yang kita miliki saat ini?

Subjektivitas Budaya Kontemporer

Soal icon

Soal

Tingkat Kesulitan Sulit

Sumber:

Is external icon

Teachy

Di masyarakat modern saat ini, di mana kemajuan teknologi dan media sosial berperan sangat penting, muncul dilema etika baru yang menantang norma-norma tradisional. Mengingat dampak dari berita palsu dan manipulasi informasi, apa tanggung jawab etis kita sebagai individu saat membagikan konten secara online, dan bagaimana hal ini berkaitan dengan prinsip-prinsip yang diajukan oleh filsuf seperti Immanuel Kant, yang menekankan pentingnya kewajiban dan moralitas universal?

Refleksi tentang Etika

Soal icon

Soal

Tingkat Kesulitan Sedang

Sumber:

Is external icon

Teachy

Selama era Pencerahan, para pemikir seperti Immanuel Kant dan John Locke membongkar tradisi dengan menyatakan bahwa pengetahuan manusia seharusnya berlandaskan akal dan pengalaman, bukan sekadar pada dogma agama atau kekuasaan politik. Pada abad ke-19, filosof-filosof seperti Friedrich Nietzsche bahkan menguji pijakan moralitas dan kebenaran, menawarkan perspektif baru dalam memikirkan eksistensi dan masyarakat. Dalam transisi antara filsafat modern dan kontemporer, bagaimana ide-ide Kant dan Nietzsche mencerminkan perubahan dalam pemikiran filosofi tentang otonomi individu dan kritik terhadap kekuasaan?

Filsafat Modern dan Kontemporer

Teachy logo

Kami menciptakan kembali kehidupan guru dengan kecerdasan buatan

Instagram LogoLinkedIn LogoTwitter LogoYoutube Logo
BR flagUS flagES flagIN flagID flagPH flagVN flagID flagID flag
FR flagMY flagur flagja flagko flagde flagbn flagID flagID flagID flag

2025 - Semua hak dilindungi undang-undang